Satu Bulan Saja

Bismillahirrahmanirrahim.. kita lagi ceritanya. Setelah semua prosedur administrasi diselesaikan, kita dapet sesi presentasi tentang protokol ivf bareng suster PIC dari Morula. Dimulai dari penjelasan tentang apa itu in vitro fertilization atau bayi tabung. Bagaimana prosesnya, tindakan apa aja yang nanti bakalan kita jalani, sampai siapa aja yang akan berhubungan langsung sama kita.

Yes, ivf ini dilakukan secara team, jadi ga cuma dokter dan suster aja yang ikut didalamnya, melainkan ada embryologist, laboran dan dokter anastesi yang diperlukan untuk OPU nanti. Kita dikenalin dengan satu persatu bagian tersebut beserta person in charge. Dokter pilihan kita adalah kapten dari team. Jika suatu saat ada tindakan trus dokternya lagi ga bisa hadir, bisa digantikan sama dua dokter lain dari team tersebut. Soalnya untuk IVF ini waktunya sudah terjadwal presisi, gabisa direschedule. Nah, kemudian masuklah ke tahap penjelasan tentang protokol ivf itu sendiri.

Gambar yang aku pasang diatas adalah ilustrasi ivf short protokol. Cerita singkatnya begini, stimulasi sel telur akan dimulai pada hari kedua kita menstruasi. Kita bakalan disuntik hormon buat ngebesarin sel telur mulai hari ke 2 menstruasi sampai hari kelima. Kemudian dievaluasi, dan dilanjutkan suntik lagi sampai hari ke 9. Jika sel telurnya sudah sesuai yang diinginkan, hari ke 10 disuntik obat buat pecahin telur, biar nanti siap buat dipanen 36 jam berikutnya. Hari ke 12 pasca menstruasi sudah siap dilakukan OPU (Ovum Pick Up) atau pengambilan sel telur.

Setelah selesei OPU dilakukan evaluasi lagi, jika rahim bagus dan sudah siap buat embrio transfer (ET) maka tindakan ini dilakukan pada hari ke 15. Nah, kali ini bertepatan dengan perkembangan embrio yang ditunggu selama 5-6 hari. Jadi embrio yang ditanam itu idealnya pada usia 5-6 hari. Ini fase yang nantinya kita bakalan berurusan sma embriolgist.

Setelah dilakukan ET muncullah istilah 2WW atau 2 weeks wait, dua minggu menunggu hasil yang bikin deg-deg an tak terkira. Yha gimanaa.. ini hari dimana kita tau hasil segala tindakan didepan. Diumumkan kita hamil atau enggak. Gimana rasanya? Ngapain aja selama 2WW? Tunggu ceritakuuu 😆

Short protokol ivf ini selesai dengan cek bHCg diakhir 2WW. Jadi kalo lancar jaya, hasil basic screening oke semua, dan ga ada yang perlu dibenerin, ivf ini bisa selesai dalam waktu satu bulan saja. Cepet yaa.. yuhuu, dan jadwal tindakannya udah pasti. Jadi buat calon bumil yang bekerja bisa ngatur cuti didepan dengan bekal protokol ini.

Eh tapi itu buat yang mulus tanpa hambatan bak jalan tol loh yaa. Real time nya buat kasusku sendiri protokol ini kujalani selama 4 bulan hehehe. Loh koq?? Nanti aku cerita lagi yaa..

#ayoenceritaivf #ivfjourney

Leave a comment

Create a free website or blog at WordPress.com.

Up ↑